JAKARTA, HOTNEWSIDN.COM – Investasi mata uang kripto memang menjanjikan, tapi di balik potensi keuntungannya, tersembunyi pula berbagai modus penipuan yang bisa menjebak siapa saja, terutama mereka yang belum berpengalaman.
Dengan semakin populernya aset digital, pelaku kejahatan siber memanfaatkan antusiasme masyarakat terhadap crypto untuk melancarkan berbagai aksi tipu-tipu. Menurut informasi dari Pintu Academy, bagian edukasi dari platform aplikasi PINTU, terdapat banyak bentuk penipuan yang perlu diwaspadai.
Beberapa modus umum mencakup tawaran hadiah token gratis, akun palsu yang meniru figur publik atau influencer, hingga keberadaan bursa kripto fiktif yang dibuat untuk menguras aset pengguna. Penipuan phishing juga sering terjadi, di mana pelaku membuat situs atau email tiruan yang terlihat seperti dari institusi resmi guna mencuri informasi pribadi pengguna.
Salah satu insiden nyata yang sempat ramai adalah kebocoran data pengguna dompet digital Ledger. Informasi yang berhasil dicuri oleh peretas kemudian dimanfaatkan untuk menipu pemilik aset.
BACA JUGA : Tawuran di Manggarai Libatkan Tiga Kelompok Remaja, Pemprov DKI Dalami Penyebab dan Siapkan Langkah Pencegahan
BACA JUGA : Lonjakan Pengguna 340%! Platform Crypto Lokal Jadi Magnet Trader Pemula Berkat Fitur Futures
Tidak hanya itu, serangan ransomware juga menjadi ancaman serius. Dalam skema ini, peretas mengunci akses ke data atau sistem milik korban, lalu meminta tebusan dalam bentuk Bitcoin sebagai syarat pemulihan.
Praktik lainnya yang tak kalah merugikan adalah skema pump and dump, yakni strategi memanipulasi harga koin tidak bernilai agar banyak orang tergiur membeli, lalu pelaku menjual asetnya secara massal untuk meraup untung—meninggalkan kerugian besar bagi investor lain.
Untuk itu, penting bagi siapa pun yang berkecimpung di dunia kripto agar selalu berhati-hati. Pastikan untuk melakukan pengecekan menyeluruh terhadap setiap tawaran atau platform, dan utamakan menggunakan layanan yang sudah terdaftar resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), seperti aplikasi PINTU. Meningkatkan literasi tentang keamanan aset digital adalah langkah bijak untuk mencegah kerugian di dunia investasi kripto.
