JAKARTA, HOTNEWSIDN.COM – Manchester City tampaknya belum selesai memburu bakat muda berbakat dari Amerika Selatan. Setelah kehilangan Julian Alvarez ke Atletico Madrid dengan nilai transfer fantastis sebesar 75 juta euro musim panas lalu, The Citizens kini melirik bintang baru dari Argentina yang digadang-gadang memiliki potensi serupa: Maher Carrizo.
Pemain depan berusia 19 tahun milik Velez Sarsfield itu mulai mencuri perhatian berkat performa impresifnya di liga domestik. Dalam 16 penampilan bersama tim senior, Carrizo telah mengoleksi tujuh gol – sebuah catatan luar biasa bagi pemain seusianya. Lincah, cepat, dan memiliki insting mencetak gol yang tajam, Maher disebut-sebut sebagai penyerang masa depan Argentina.
Guardiola Ingin Efisiensi, Tapi Lini Serang Butuh Darah Segar
Meski Pep Guardiola telah mengajukan permintaan agar skuadnya dipangkas untuk musim depan dan bahkan mengancam mundur jika tak dikabulkan, satu posisi yang masih dianggap kurang dalam adalah lini serang. Kehadiran Erling Haaland yang mendominasi serta rekrutan anyar Omar Marmoush tak cukup menutupi kekosongan yang ditinggalkan Alvarez.
Di tengah kebutuhan ini, nama Carrizo muncul sebagai solusi potensial. City telah membuka komunikasi awal dengan sang pemain dan perwakilan klub. Meski belum ada penawaran resmi, sumber dari media lokal Velez Digital menyebut pembicaraan telah dimulai. Velez sendiri disebut siap bernegosiasi, terlebih Carrizo memiliki klausul pelepasan yang relatif terjangkau: 16 juta euro, dan kontraknya masih berlaku hingga akhir 2026.
BACA JUGA : Pratama Arhan Dipanggil Timnas oleh Patrick Kluivert, Bangkok United Beri Dukungan Penuh
BACA JUGA : Crystal Palace Siap Lepas Eberechi Eze dengan Harga di Bawah Klausul
Dua Rival Siap Menikung: Arsenal dan Manchester United
Namun, langkah Manchester City dipastikan tidak akan berjalan mulus. Arsenal dan Manchester United diam-diam juga mengamati perkembangan Carrizo. Kedua klub tersebut dikenal agresif dalam merekrut talenta muda, terutama yang berasal dari Amerika Latin, yang terbukti memberi dampak besar di Liga Inggris.
Arsenal, dengan proyek jangka panjang yang dipimpin Mikel Arteta, tengah mencari pelapis sekaligus pesaing sepadan untuk Gabriel Jesus. Sementara itu, Manchester United, yang kini berupaya membangun ulang identitas tim, melihat Carrizo sebagai prospek jangka panjang untuk lini depan mereka.
Carrizo: Penerus Alvarez atau Bintang dengan Jalur Baru?
Dibandingkan dengan Julian Alvarez, Carrizo cenderung lebih bermain sebagai penyerang tengah murni. Meski belum sekomplet Alvarez dalam fleksibilitas peran, gaya mainnya tetap mencerminkan kualitas khas penyerang Argentina: penuh semangat, tajam, dan cepat membaca peluang.
Meski masih dalam tahap awal karier profesionalnya, banyak pengamat yakin bahwa Carrizo memiliki fondasi kuat untuk menjadi nama besar di masa depan. Ia memang masih butuh pengembangan dari sisi fisik dan pengalaman, namun bakat mentahnya sudah terlihat jelas.
Jika City mampu mengamankan jasanya lebih awal, mereka bisa kembali menciptakan kisah sukses baru ala Julian Alvarez. Dan jika Maher Carrizo benar-benar merapat ke Etihad Stadium, bukan tidak mungkin ia akan menjadi bagian penting dari generasi baru The Citizens yang haus gelar dan sejarah.
Kesimpulan: Persaingan Sengit Dimulai
Dengan Manchester City yang serius, Arsenal yang strategis, dan Manchester United yang lapar akan perubahan, perebutan tanda tangan Maher Carrizo diprediksi bakal menjadi saga transfer menarik di musim panas ini. Akankah Etihad menjadi tujuan akhirnya? Atau justru London Utara atau Old Trafford yang beruntung mendapatkan servis sang wonderkid?
Satu hal yang pasti: nama Maher Carrizo akan terus menghiasi headline Eropa dalam waktu dekat.
