JAKARTA, HOTNEWSIDN.COM – Komite Olimpiade Indonesia atau NOC Indonesia tak muluk-muluk dalam memasang target medali emas di ajang Olimpiade Los Angeles 2028 mendatang.
Melihat hal itu, NOC Indonesia meminta kepada para atlet agar menjadikannya sebagai acuan mereka untuk pentas di Olimpiade Los Angeles 2028 mendatang.
BACA JUGA: Irjen Agus Suryonugroho Jadi CEO Bhayangkara Presisi FC
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari ketika menghadiri kegiatan pembukaan Rapat Anggota Tahunan NOC Indonesia 2025.
Tiga medali emas yang berhasil di pajang dilemari yakni, Greysia Polii (bulu tangkis), Veddriq Leonardo (panjat tebing), dan Rizki Juniasnsyah (angkat besi).
“Itu menandakan, mudah-mudahan menjadi cita-cita kita yang akan terealisasi nanti di Olimpiade Los Angeles 2028 bahwa Indonesia bisa mendapatkan lebih dari dua emas,“ kata Oktohari di Jakarta pada Selasa, 22 April 2025.
Tiga medali yang diberikan dalam upacara pembukaan pertemuan tahunan tersebut melambangkan Persahabatan, Keunggulan, dan Rasa Hormat.
Pertemuan NOC Indonesia 2025 mengusung semangat Bersama untuk Keunggulan.
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora), Taufik Hidayat mengatakan bahwa Pertemuan Anggota NOC Indonesia merupakan momen strategis untuk meningkatkan sinergi dari berbagai pihak.
“Kemenpora terus mendorong kerja sama yang solid dengan semua pemangku kepentingan. Kami percaya dengan kebersamaan dan semangat gotong royong prestasi olahraga Indonesia akan terus meningkat,“ terang Taufik.
Dalam rangka mewujudkan semangat Together for Excellence, NOC Indonesia menandatangani perjanjian kerja sama strategis dengan TikTok Indonesia dan Aice Indonesia sebagai bagian dari seremoni pembukaan Rapat Anggota.
Kemitraan ini bertujuan untuk menggarisbawahi kontribusi yang dapat diberikan oleh berbagai sektor untuk meningkatkan kinerja Tim Indonesia di panggung global, terutama pada target utamanya yakni Olimpiade.
“Platform ini memungkinkan publik mengikuti perjalanan para atlet dari latihan hingga bertanding, serta memberikan dukungan moral secara langsung,“ terang Direktur Utama Tim Indonesia, Richard Sam Bera.
Tahun ini Indonesia akan menghadapi tiga ajang multicabang internasional, yaitu Asian Youth Games di Manama, Bahrain 22-31 Oktober 2025, Islamic Solidarity Games di Riyadh, Arab Saudi 7-21 November 2025, SEA Games Thailand 7-19 Desember 2025.
Setelah itu, persiapan Indonesia berikutnya adalah Asian Games 2026. Ajang-ajang tersebut jadi kesempatan menempa persiapan Indonesia untuk Los Angeles.
